RA KARTINI
R.A Kartini
Bismillah
Sahabat stories yang baik alhamdulillah pada kali ini kita bisa berjumpa kembali dalam jalan baik yang semoga ada keberkahan untuk kita semua, saya yakin teman-teman pasti sudah tidak asing dengan nama salah satu Pahlawan Nasional Indonesia yang harum dan banyak menjadi inspirasi khususnya bagi kaum hawa. Ya beliau adalah Raden Ageng/ Raden Ayu Kartini seorang Tokoh keturunan bangsa jawa yang lahir di rembang pada 21 April 1879 – 17 September 1904. Beliau dikenal sebagai pelopor kebangkitan perempuan Pribumi-Nusantara, iya juga sebagi seorang aktivis Indonesia yang terkemukan yang mengadvokasi hak-hak perempuan dan Pendidikan perrempuan.
Wah pokonya kalo kita bahas sejarah akan panjang ya teman-teman, tapi disini saya akan coba mengupas beberapa fakta dari tokoh hebat ini, dan semoga kita bisa belajar dari sosok R.A Kartini. Salah satu dari banyak yang bisa kita pelajari yaitu :
R.A KArtini adalah keturunan bangsawan tapi tidak pernah merasa bangga terhadap hal itu, bahkan ia lebih senang dianggap orang biasa, ia pun lebih senang bergaul dengan orang biasa ketimbang dengan sesama bangsawan pasal nya, ia sering melihat orang keturunan bangsawan sering menindas orang biasa yang tidak berdaya. Meski begitu ia tidak membeda-bedak teman, ras, atau warna kulit.
Dari situ kita bisa belajar bahwa kita harus memiliki rasa empati yang cukup dalam hidup bersosial, karena hidup kita ini bukan sekedar tentang diterima namun kitapun harus bisa menerima, maka dari itu, kita perlu belajar lebih baik dan tidak perlu bangga terhadap diri sendiri serta tidak perlu merasa lebih baik dari orang lain. supaya tidak ada perbedaan antar teman selama kita masih sama-sama berjuang dalam pendidikan.
Beliau sangat mahir dalam berbasa belanda, bukan hanya itu ia juga sangat baik dalam bahasa komunikasi kepada siapapun hingga beliau sering berkirim surat dengan temannya di Belanda, maka pahamilah teman-teman salah satu kesuksesan jalan yang harus ditempuh adalah komunikasi agar kita mudah dalam silaturrahmi, tidak dibatasi dengan siapapun kita berkomunikasi selama itu baik dan bermanfaat. Maka dari itu, belajarlah lebih banyak lagi dalam menguasi bahasa terlebih dalam komunikasi.
Ia pernah belajar pada Kiayi Soleh dari Semarang, disaat pertama ia mendengar penjelasan tentang surah pembuka dalam Al qur’an yaitu surah alfatihah maka dari situ ia mearasa ada dorongan spiritual untuk lebih banyak untuk mempelajari ajaran islam, bahkan ia aktif dalam jalan dakwah.
Dari situ kita bisa belajar bahwa kita tidak boleh merasa puas dengan ilmu yang sudah kita miliki saat ini, karena hakikat nya ilmu itu sangat banyak dan seiring waktu akan berkembang dan akan selalu ada ilmu baru yang bisa kita dapat jika kita mau mempelajarinya.
4. BUKU HABIS GELAP TERBITLAH TERANG
Sejauh yang kita tahu bahwa selama ini, buku tersebut hadir terinspirasi dari mahirnya R.A Kartini pada saat itu sering komunikasi dan meminta dukungan pada temannya yang berada di belanda supaya bisa sama-sama menyauarakan kemerdekaan dan atas emsipasi Wanita di Indonesia, namun pada fakatanya ada sejarah yang di hilangkan pada saat itu, bahwa sesungguhnya hadirnya buku “Habis Gelap Terbitlah Terang” inspirasi dari Al Qur’an Surat Al Baqarah ayat ; 257 yang artinya : Alloh Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepda cahaya (iman). Dan orang-orang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Meraka itu adalah penghuni neraka, merka kekal di dalamnya.
Pada saat itu ia sering menyurati temannya yang di belanda tapi ia juga sering membaca Al qur’an dan sering meminta diajarkan tafsirnya pada sang kiayi pada saat itu, seiring waktu berjalan maka hadir lah buku tersebut.
Maka jika kita menjadikan Al qur’an sebagai pedoman dalam hidup kita tidak perlu khawtir tentang hidup, jangankan di dunia di akhirat pun Alloh akan menjamin nya.
Alhamdulillah teman-teman itu dulu yang bisa kita pelajari, jika ada kesalahan dalam penulisan mari kita saling berdiskusi dan sharing ilmu agar ilmu yang kita miliki saat ini bisa lebih berkembang.
Terimakasih
Salam Santri SMK Daarut Tauhiid Bandung
By : M u s a